link-link oke :D => Home | Himaje UGM | Kedutaan Besar Jepang | About Himadol

 

Anak-anak Indonesia yang lahir tahun 80 sampai 90’an, pasti sudah tidak asing lagi dengan tokoh-tokoh pahlawan super dari Negeri Sakura, semacam Ksatria Baja Hitam (Kamen Rider), Ultraman, atau Super Sentai. Pada masa itu film-filmnya diputar di televisi setiap hari atau setiap minggu, dan selalu ditunggu-tunggu oleh anak-anak di Indonesia.
 Film-film semacam itu memiliki istilah tersendiri dalam bahasa Jepang, yaitu Tokusatsu (特撮). Tokusatsu adalah singkatan dari tokushu satsuei (特殊撮影), sebuah istilah bahasa Jepang yang bisa diterjemahkan sebagai "special photography" yang mengacu pada penggunaan efek khusus (special effects)
Tokusatsu sudah ada di Jepang sejak zaman dahulu, saat pementasan Kabuki dan Bunraku. Meskipun demikian, tokusatsu modern baru berkembang pada tahun 1950’an. Dimulai dari diciptakannya Godzilla oleh Eiji Tsuburaya pada tahun 1954,  yang tetap populer hingga beberapa dekade. 
Tsuburaya bukan artis FX pertama, tetapi beliau telah berhasil membuat pertunjukan spesial efek di Jepang menjadi sesuatu hal yang berbeda. Ketika memproduksi suatu film yang mempertunjukkan makhluk-makhluk raksasa (seperti monster, superhero, alien, dsb.), Tsuburaya biasanya menggunakan teknik yang melibatkan maket miniatur yang canggih, dan untuk monsternya biasanya menggunakan stuntman dengan kostum monster (sekarang disebut "Suitmation") atau boneka yang bisa diatur gerakannya.
Tokusatsu memiliki beberapa genre, diantaranya yaitu:
·         Daikaijuu (大怪獣) atau makhluk raksasa, misalnya Godzilla atau Mothra.
·         Serial Ultra (ウルトラマン) yang merupakan salah satu tokusatsu paling populer, mulai dari Ultraman, Ultraman Leo, Ultraman 80, Ultraman Tiga, hingga yang terbaru Ultraman Mebius.
·         Serial Kamen Rider (仮面ライダー) yang di dalamnya termasuk Ksatria Baja Hitam. Contohnya: Kamen Rider V3, Kamen Rider Black, Kamen Rider Black RX, Kamen Rider Ryuki, hingga yang terbaru Kamen Rider Fourze
·         Sentai (戦隊) adalah serial yang menampilkan satu team superhero yang biasanya terdiri dari lima orang atau lebih, seperti Kyoryu Sentai Zyuranger (1992). Serial ini juga dikenal sebagai "Super Sentai (スーパー戦隊)", istilah ini digunakan untuk menyebut serial Sentai yang menggunakan robot raksasa. Contohnya: Dai Sentai Goggle V, Kyouryuu Sentai Zyuranger (1992) Serial ini dipopulerkan oleh USA dengan judul Power Rangers, Gosei Sentai Dairanger, Hyakujuu Sentai Gaoranger hingga yang terbaru Kaizoku Sentai Goukaiger.

Selain genre-genre di atas, terdapat juga beberapa genre lainnya seperti Metal Heroes, Giant robot, Kaijin dan lain-lain.

Pada masanya, tokusatsu memang sempat digemari oleh anak-anak Indonesia, namun hingga sekarangpun masih banyak anak-anak bahkan orang dewasa yang menggemari tokusatsu. Di samping anime dan manga, tokusatsu adalah salah satu budaya Pop Jepang yang cukup terkenal dan banyak digemari di Indonesia, bahkan seluruh dunia.

ようこそ Corner

Himadol adalah Himaje Majalah Online dari Himaje (Himpunan Mahasiswa Jepang) UGM yang terbit setiap AWAL bulan dengan tema tertentu. Himadol menyajikan artikel menarik dengan tampilan yang ringan dan enerjik.
Ini adalah Himadol#1 (Edisi Pertama)!
ようこそ... Selamat Datang :)
Kamu juga bisa menyumbang artikelmu ke
himadol@ugm.ac.id
Kita juga memiliki logo Kominfo!Logo ini akan kamu temukan di media-media kominfo HIMAJE UGM yaitu Himadol (majalah online), Himajeding (Majalah dinding) dan himawari (Majalah Kertas).

Chat Corner

Mohon berikan pesan, kesan, kritik dan saran agar kominfo himaje ugm menjadi lebih baik lagi. Terimakasih :^)